Otomotif News

Media Otomotif Indonesia

Pesimistis di Musim 2023, Fabio Quartararo Sebut Motor Yamaha Pas-Pasan!

Fabio Quartararo, Valencia MotoGP test, 8 November 2022

Otomotifnews.com – Fabio Quartararo pesimistis gelar juara dunia MotoGP 2023 bisa diraih Yamaha. Rider Prancis itu menjelaskan potensi YZR-M1 2023 justru terasa biasa-biasa saja, tidak ada yang spesial!
Keluhan juara dunia MotoGP 2021 ini bukan isapan jempol belaka. Dalam sesi tes pasca musim yang digelar di Sirkuit Ricardo Tomo, Spanyol, Quartararo tidak bisa tembus ke 5 besar memakai YZR-M1 2023.

El Diablo melahap 92 putaran dengan catatan waktu terbaiknya 1 menit 30,578 detik. Selisih 0,546 detik dari pebalap tercepat, Luca Marini. Atas hasil tersebut, Quartararo berada di posisi 8 di antara 23 rider yang ikut tes

“Kami tidak memiliki potensi untuk memperebutkan gelar,” ujar Quartararo dikutip dari Motosan.es, Selasa

“Ada yang tidak beres, Kami merasa mesinnya lebih baik saat kami mengujinya di awal musim. Dan tidak mungkin kami tidak merasakan peningkatan apa pun di sini,” tambah dia

Ya, Quartararo sempat semringah ketika menjajal YZR-M1 2023 saat sesi tes Misano September 2022 lalu. Yamaha disebut memenuhi janji buat Quartararo supaya bisa meningkatkan tenaga dan top speed.


Saat sesi tes Misano, Quartararo meraih top speed Yamaha tembus 298,3 km/jam. Sedangkan top speed tertinggi dipegang Ducati, Jorge Martin bisa menggeber hingga 300 km/jam. Sementara Rider Borgo Panigale lainnya kalah top speed yang dari Quartararo, Bagnaia misalnya 297,5 km/jam, dan Enea Bastianini 297,5 km/jam.

Entah dalam sesi tes Valencia kemarin, Quartararo malah dibikin resah dengan performa YZR-M1 2023.

“Mesin ini seharusnya memiliki tenaga yang lebih besar daripada yang kami uji di Barcelona dan Misano. Sekarang kami berada dalam situasi yang persis sama dengan musim ini,” keluh El Diablo.

“Dengan mesin yang kami uji di Barcelona atau Misano, ya, kami bisa menahan Ducati di trek lurus. Tapi di sini, dengan apa yang telah terjadi, potensi kami sangat pas-pasan. Lagi pula, saya bukan seorang insinyur. Tugas saya adalah mengeluarkan yang terbaik dari tim saya, seperti yang telah saya lakukan tahun ini dan di sesi tes ini,” pungkas pilot tersebut.

Direktur tim Monster Yamaha, Massimo Meregalli, mengatakan bahwa ada sesuatu yang tidak beres pada prototipe M1 2023. Sebab pada tes tertutup yang dilakukan test rider Cal Crutchlow di Sirkuit Jerez Oktober lalu, mesin M1 2023 dirasa mengalami peningkatan meski sedikit.

“Spesifikasi (motor) yang sama (telah) diuji di Jerez oleh Cal (Crutchlow) dan dia mengatakan mesinnya (lebih bertenaga) dan mungkin sedikit lebih agresif,” kata Meregalli kepada situs MotoGP.

Sumber : motogp/detik